KOMPAS.com – Penjualan konsol terbaru Sony, PlayStation 5, pada kuartal pertama tahun 2024 (Q1 2024) dikabarkan mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sony mengumumkan pihaknya telah mengapalkan 4,5 juta unit PS5 pada kuartal pertama 2024 (Januari-Maret). Jumlah tersebut turun dibandingkan kuartal I 2023, saat Sony mengapalkan 6,3 juta unit konsol.
Meski jumlahnya menurun, Sony melampaui pengiriman konsol pesaingnya, Microsoft Xbox. Microsoft sendiri tidak merinci jumlah konsol Xbox yang dikirimkan pada kuartal Januari-Maret 2024. Perusahaan besutan Bill Gates itu hanya menyatakan pendapatan Xbox turun 31 persen sepanjang kuartal pertama tahun ini.
Daniel Ahmad, Direktur Riset dan Wawasan di firma riset pasar video game Niko Partners, memproyeksikan rasio pengiriman PS5 dan Xbox Series X dan S akan menjadi 5:1 pada kuartal yang berakhir Maret 2024.
Microsoft sendiri sudah tidak lagi fokus pada bisnis konsol, meski berkomitmen akan merilis konsol dan konsol handheld yang lebih bertenaga di masa depan. Perusahaan asal Amerika ini bahkan sudah mengakui kekalahannya di pasar konsol.
Menyusul hal tersebut, sejumlah game Xbox kini juga dijual di platform streaming game pesaing Microsoft, termasuk PS5.
Pangkas Target Pada Penjualan PS5
Dalam laporan keuangan kuartal III 2023, Sony menyoroti penjualan PS5. Sony menyebutkan 8,2 juta unit terjual pada kuartal ketiga tahun fiskal yang berakhir 31 Desember 2024.
Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan penjualan 6,3 juta unit PS5 pada kuartal yang sama tahun lalu. Namun, penjualan ini lebih rendah sekitar 1 juta dari proyeksi awal Sony.
Bahkan, saat itu Sony juga merilis PS5 Slim, game Marvel’s Spider-Man 2, dan game dari studio pihak ketiga lainnya.
Karena lesunya penjualan, Sony merevisi perkiraan penjualannya dari 25 juta PS5 selama tahun keuangan yang berakhir 31 Maret 2025, menjadi hanya 21 juta unit.
Sony mengumumkan perusahaan telah mengirimkan 4,5 juta unit PS5 pada kuartal pertama tahun 2024 (Januari-Maret). Jumlah tersebut turun dibandingkan kuartal I 2023, saat Sony mengapalkan 6,3 juta unit konsol.