KOMPAS.com – Di era digital yang semakin maju, keamanan data pribadi dan akun online menjadi prioritas utama banyak orang. Salah satu cara untuk meningkatkan keamanan akun Anda adalah dengan menggunakan aplikasi autentikator.
Aplikasi ini berfungsi sebagai lapisan tambahan dalam proses verifikasi identitas, memastikan bahwa hanya Anda yang memiliki akses ke akun Anda yang dilindungi. Tapi, apa sebenarnya aplikasi autentikator itu, dan bagaimana cara kerjanya? Selengkapnya KompasTekno akan merangkum apa itu aplikasi authenticator dan cara kerjanya.
Dilansir dari Lifewire, aplikasi autentikator adalah aplikasi yang dapat diunduh di komputer atau ponsel, yang digunakan untuk mengamankan akun, aplikasi, transaksi keuangan, dan lainnya dengan kode sandi satu kali yang berbasis waktu.
Kode ini biasanya terdiri dari enam hingga delapan digit dan hanya dapat digunakan satu kali. Kode tersebut akan kadaluarsa setelah kurang lebih 30 detik, kemudian digantikan dengan kode baru.
Biasanya, aplikasi autentikator digunakan untuk autentikasi multifaktor (MFA). Dalam hal ini, aplikasi memberikan lapisan perlindungan tambahan untuk akun digital Anda. Jadi, untuk bisa login, Anda tidak hanya perlu memasukkan nama pengguna dan kata sandi, tetapi juga kode verifikasi dari aplikasi autentikator atau menggunakan sidik jari Anda.
Pentingnya Menggunakan Aplikasi Autentikator
Aplikasi autentikator sangat penting karena memberikan lapisan keamanan tambahan untuk melindungi akun online Anda dari peretas dan ancaman dunia maya.
Dengan hanya mengandalkan kata sandi, akun Anda rentan terhadap serangan, terutama jika kata sandi dibobol. Aplikasi Authenticator membantu mengatasi masalah ini dengan memberikan kode verifikasi unik yang hanya dapat digunakan satu kali dan berubah setiap beberapa detik.
Dengan menggunakan aplikasi autentikator, meskipun seseorang berhasil mendapatkan kata sandi Anda, mereka tetap tidak dapat mengakses akun Anda tanpa kode verifikasi yang dihasilkan oleh aplikasi tersebut. Hal ini membuat akun Anda jauh lebih aman dan mengurangi risiko pencurian identitas atau akses tidak sah ke informasi pribadi Anda.
Bagaimana Cara Kerja Aplikasi Autentikator?
Proses Pengaturan
Pengguna biasanya mengatur aplikasi pengautentikasi dengan memindai kode QR yang disediakan oleh layanan akun. Kode QR ini berisi kunci rahasia dan informasi yang diperlukan untuk mengkonfigurasi aplikasi.
Pembuatan kode
Aplikasi kemudian menghasilkan kode sandi satu kali berbasis waktu (TOTP) berdasarkan waktu saat ini dan kunci rahasia yang dibagikan dengan server akun. Hal ini memastikan bahwa aplikasi dan server menghasilkan kode yang sama pada waktu yang sama.
Verifikasi
Saat masuk, pengguna memasukkan kode yang dihasilkan bersama dengan kata sandi mereka. Server kemudian memverifikasi kode tersebut dengan membuat kode yang sama dan membandingkannya dengan kode yang dimasukkan oleh pengguna. Jika cocok, akses akan diberikan.
Cara menggunakan aplikasi autentikator di hp anda
- Download aplikasi Google Authenticator di Google Play Store atau App Store.
- Buka Google Authenticator di ponsel Anda.
- Di layar bawah ponsel muncul dua pilihan “Scan Barcode” dan “Manual Entry”, pilih salah satunya.
- Perlu diketahui bagi Anda yang memilih “Scan Barcode” harus mendownload terlebih dahulu pemindai kode QR dari Play Store atau App Store untuk memverifikasi koneksi Google Authenticator dengan akun Anda di komputer. Sementara itu, opsi “Entri Manual” berarti Google akan mengirimkan Anda kode 16 digit ke email.
- Anda dapat memasukkan kode untuk menyelesaikan proses verifikasi. Kemudian aktifkan “Time Based” untuk memastikan kode yang dimasukkan sesuai dengan passcode terbaru Authenticator yang dibuat.
- Setelah Anda selesai mengaktifkan Google Authenticator, Anda harus mengaktifkan fitur keamanan menggunakan Google Authenticator di aplikasi aman Anda.