KOMPAS.com – Pengguna internet di Indonesia pada awal 2024 ini dilaporkan sudah mencapai 221,5 juta jiwa atau tepatnya 221.563.479 jiwa. Dari jumlah itu, Generasi Z kelahiran 1997-2012 berusia 12-27 tahun. Menjadi kelompok usia yang paling banyak terkoneksi dengan internet.
Hal tersebut sudah terungkap dalam laporan terbaru bertajuk “Survei Penetrasi Internet Indonesia 2024”. Yang dirilis oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) dalam baru-baru ini.
Dalam laporan tersebut, APJII mengumpulkan data melalui wawancara tatap muka kepada 8.720 responden pada 18 Desember 2023 hingga 19 Januari 2024.
Berdasarkan dari laporan APJII, total jumlah penduduk Indonesia yang saat ini diestimasikan mencapai 278,69 juta jiwa pada tahun 2023. Tingkat penetrasi internet dihitung berdasarkandari jumlah penduduk yang terkoneksi internet dibandingkan dengan populasi pada penduduk.
Ini artinya angka penetrasi internet di Indonesia pada awal 2024 ini sudah mencapai 79,5 persen.
Gen Z paling banyak Mendominasi
Dalam laporannya, APJII juga merinci tingkat penetrasi internet berdasarkan kelompok generasi, mulai dari Pre Boomer (kelahiran 2013/ usia kurang dari 12 tahun).
Menurut survei APJII, Gen Z ini menjadi kelompok usia dengan tingkat kontribusi yang paling banyak pada awal 2024 ini dibandingkan kelompok usia lain. Angkanya sudah mencapai 34,4 persen. Dua kelompok usia lain ini yang juga punya tingkat kontribusi besar ialah Millenial 30,62 persen dan Gen X 18,98 persen.
Tingkat kontribusi yang didefinisikan dengan jumlah penduduk yang mengakses internet di kategori tertentu dibandingkan dengan total pengguna internet pada kategori tersebut.
Survei ini juga mengungkapkan bahwa tingkat penetrasi internet di daerah urban “perkotaan dan sekitarnya” sudah mencapai 82,2 persen. Lebih tinggi dibandingkan dengan wilayah rural “perdesaan” yang setara 74 persen.